Min Ho menawari JH-Kyung pekerjaan di apartemen-nya, bersih2 dan masak. JH-Kyung minta pembayaran dimuka dan Min ho tanya, apa ini berarti Yi Kyung setuju kerja di rumahnya. Jh-Kyung mendekat dan berkata kalau ia setuju. Jh-Kyung bisa kerja dari jam 11 pagi sampai berapa jam Min ho memerlukan bantuan-nya.
Min Ho heran kenapa Jh-Kyung begitu mudah menerima tawaran kerjanya mengingat Jh-Kyung tidak menyukainya.
Jh-Kyung yang mulai pintar cari jawaban berkata kalau Min Ho tidak pernah menderita kekurangan uang. Orang yang butuh uang akan melihat uangnya dan kerja. Tidak perlu melihat siapa yang memberikan pekerjaan. Apa kau pikir aku akan menolakmu?
Min Ho menulis alamat rumahnya dan minta Jh-Kyung menemuinya jam 11 pagi. Jh-Kyung : Apa kau tidak kerja saat itu? Min Ho berkata ini adalah hari pertama kerja dan ia tidak bisa meninggalkan kunci rumahnya begitu saja di tangan orang asing. Min Ho minta Jh-Kyung memikirkan berapa gaji yang dia inginkan dan jangan terlambat.
Jh-Kyung mengiyakan, lalu meremas kertas alamat Min ho dan membuangnya. Min Ho teriak : hei! Jh-Kyung membalas : Paradise Apartment no. 703. Seolah-olah Yi Kyung sudah menghafal alamat Min Ho, bravo !! JH-Kyung dalam hati : Jangan khawatir oppa, aku akan datang.
Jh-Kyung mengingat percakapan Min Ho dengan Direktur Jung dan berpikir kalau ia akan bisa mendapatkan uang sambil mengawasi Min Ho, ini seperti membunuh 2 ekor burung dalam satu kali lemparan batu.
Min Ho dalam hati : Kita lihat, Song Yi Kyung, berapa lama lagi kau bisa melotot seperti itu padaku. Jh-Kyung juga menyadari kalau ternyata Min Ho adalah orang yang tidak tahan dianggap remeh, jadi dia pasti akan mencoba mendapatkan hatiku.
Sementara itu Paman Oh (aku bingung sebenarnya apa posisi Oh, sepertinya ia merangkap banyak hal, Chef, manager cafe, partner Han Kang, dan sekaligus sudah dianggap keluarga oleh Han Kang.) memberikan kopi untuk Han Kang sambil menyindir kalau Song Yi Kyung benar2 tidak akan kembali kali ini.
Han Kang berkata kenapa ia harus menyesalinya dan kenapa Paman Oh bertanya seperti itu, apa alasannya? Oh : Berarti kau tidak terpengaruh, iya kan?
Oh : Itu bagus. Paman Oh berkata ada seorang pria, yang saat melihat gedung ini, ingin sekali meminta Han Kang membuat design untuk-nya. Oh juga sudah mengatakan kalau Han Kang sedang tidak sibuk. Han Kang : Kenapa aku tidak sibuk?
Paman Oh : Kau bilang kau tidak akan mengerjakan resort Haemido (Proyek ayah Ji Hyun). Kau sudah menolak proyek sebesar itu, apa kau akan hidup dari menjual anggur dan pasta selamanya? Apa kau mengambil alih usaha resto ibumu karena itu?
Han Kang menyangkalnya. Oh hanya ingin Han Kang tetap berkarir sebagai arsitek. Tidak lama, ponsel Han Kang berdering.
Jh-Kyung mencoba mencari air mata dari teman Ji Hyun yang lain, namanya Yoon Ji Seon. Ia ingin bertemu Ji Seon di cafe. Tapi Ji Seon berkata kalau ia sibuk, sibuk untuk pergi ke cafe dan sibuk untuk ditemui Jh-Kyung. Intinya ia tidak ada waktu untuk Ji Hyun. Bagi Ji Seon, bicara tentang Ji Hyun tidak sepenting itu.
Jh-Kyung marah dan bicara sendiri, kau akan mengunjungiku kalau kau punya waktu? kapan? saat aku mati? Teriakan-nya membuat kaget pengunjung cafe.
Lalu perutnya bunyi. Jh-Kyung hampir pingsan kelaparan. Jh-Kyung beli bubur daging sapi dan berkata kalau porsinya terlalu kecil. Lagipula kalau ada di cafe Han Kang, dia tidak perlu bayar untuk makanan-nya. Mana harganya 7000 Won per porsi.
Jh-Kyung ingat pesan dokter, dia tidak boleh makan mie lagi. Jh-Kyung bingung, bagaimana kalau Yi Kyung makan mie instan lagi? Lalu dia memesan bubur lagi dan minta tambahan daging.
Sambil makan, Jh-Kyung memberi semangat pada dirinya sendiri. Kerja keras setelah makan, Shin Ji Hyun.
Ji Hyun berbaring dan keluar dari tubuh Yi Kyung. Ia ingin Yi Kyung istirahat agar cepat sembuh.
Sementara itu, Han Kang terpaksa menemui pria yang ingin kerja sama dengan-nya. Pria itu berkata kalau bossnya tidak setuju dengan desain yang pertama jadi mereka ingin mendisain ulang.
Han Kang merasa ini tidak benar. Pria itu berkata kalau mereka ingin membangun perkantoran dengan cafe dan galeri di lantai pertama. Lalu empat lantai berikutnya akan disewakan, itu rencana awal mereka.
Han Kang tidak senang, kalau mereka ingin membangun gedung 5 lantai di lokasi ini, maka rumah2 dibelakangnya tidak akan mendapatkan sinar matahari, lalu apa rencana perusahaan? Pria itu yakin kalau penduduk sekitar sini akan segera pindah cepat atau lambat, bujuk atau suap saja mereka dengan uang pasti mereka pergi.
Han Kang marah, ia tidak mendisain untuk mall. Pria itu membujuk Han Kang, kalau mau membuat desain maka ia akan membayar dobel. Han Kang : Dobel? Pria : Anak muda, kau ini menawar terus. Baik, kalau begitu tiga kali lipat. Han Kang : Paman, urus urusanmu sendiri. Dan jangan mencariku lagi. Han Kang mengembalikan desain di tangan-nya ke pria itu dan pergi.
Yi Kyung tiba-tiba terbangun. Ji Hyun kaget, dan terus minta maaf, karena sudah membuat perut Yi Kyung kacau dengan makanan yang sudah ia masukkan ke perutnya.
Yi Kyung panik, aku sudah tidur berapa lama? ia melihat jam dan langsung lari keluar. Ji Hyun heran, kenapa kakak seperti ini?
Yi Kyung lari-lari ke toko kecil di dekat rumahnya untuk menelepon bossnya. Han Kang kebetulan ada di sekitar situ karena lokasi tanah yang ia lihat ada di situ.
Han Kang kaget melihat Yi Kyung, ia seperti ingin memanggil, tapi tidak jadi dan hanya pergi. Wah..apa jadinya kalau Han kang bertemu Song Yi Kyung yang sesungguhnya?
Yi Kyung minta maaf pada bossnya karena absen tanpa pemberitahuan. Ia sakit. Bossnya tidak mau tahu. Yi Kyung dipecat. (ini belakangan diketahui dari Scheduler)
Ji Hyun menunggu Yi Kyung dengan cemas, Yi Kyung pulang. Ia menyalakan lampu dan duduk. Yi Kyung tampak termenung.
Ji Hyun terus menempel di sisi Yi Kyung dan minta agar Yi Kyung jangan makan mie instant lagi dan janji untuk terus makan bubur sampai Yi Kyung pulih. Yi Kyung berbaring dan tidur. Ji Hyun heran, kau tidur lagi? pasti rasanya sangat berat.
Han Kang menjatuhkan dirinya di tempat tidur dan mengingat kata2 Jh-Kyung padanya. (Han Kang ini pasti complicated banget, sebenarnya dia suka dengan Ji hyun atau Yi Kyung? atau Ji Hyun yang ada di badan Yi Kyung? hahaha kasihan..)
Waktu yang tersisa : 38 hari, 3 jam dan 29 menit. Ji Hyun bingung dan terus mengeluh, apa yang harus dilakukan, apa yang harus dilakukan. Bagaimana jika Yi Kyung tidak tidur sekarang, sedangkan aku harus ke rumah Kang Min Ho.
Kang Min Ho menunggu Jh-Kyung, waktu masih sekitar pukul 10 pagi.
Scheduler tiba-tiba muncul dan berkata kalau Yi Kyung kehilangan pekerjaan-nya karena Ji Hyun.
Ji Hyun tidak percaya : Kakak dipecat dari toko karena aku? Scheduler : Benar! Ji Hyun : Bagaimana bisa dipecat hanya karena tidak masuk sehari? benar2 tidak manusiawi. Sekarang, apa yang harus kulakukan?
Scheduler : Ini salahmu, Song Yi Kyung dipecat. Aku mengijinkanmu menggunakan tubuhnya 14 jam sehari, iya kan?
Scheduler mengeluh, inilah mengapa dia tidak tahan dengan manusia, tidak tahu malu atau bisa menghargai. Scheduler menegaskan kalau Ji Hyun hanya meminjam tubuh Yi Kyung. Ji Hyun berkata ia tahu..
Scheduler : 14 jam-mu, harus disesuaikan dengan jadwal Song Yi Kyung. Dibanding 49 hari perjalanan-mu, hidup pemilik tubuh ini lebih penting.
Ji Hyun jadi kesal, ya aku tahu! Jika kakak tidak tidur maka aku tidak bisa melakukan apapun?
Scheduler : Bingo!
Scheduler marah2, aku sudah bilang jangan membuat masalah dengannya. Siapa yang makan banyak sekali dan membuatnya dipecat? Ji Hyun merasa bersalah. Scheduler berkata, tidak peduli kau manusia atau roh, Karma tetap akan mengikutimu. Ji hyun tahu itu. Scheduler minta Ji Hyun menunggu saja. Scheduler menghilang.
Ji Hyun masih bingung dan Scheduler muncul lagi, menjelaskan kalau tubuh Yi Kyung masih dalam kondisi kacau, jadi yang terbaik memang menunggunya.
Min Ho melihat jam, sudah jam 12 kurang sepuluh menit, ia kesal. Jh-Kyung belum juga datang. Min Ho ingat Jh-kyung membuang catatan alamatnya, jadi Min Ho mengira Jh-Kyung lupa alamatnya. Min Ho memutuskan pergi dan berangkat ke kantor.
Min Ho tiba di kantor dan In Jung ikut masuk lift bersamanya. In Jung berdiri di belakang Min Ho. In Jung mengajak Min Ho makan siang bersama, tapi Min Ho menolaknya, ini di kantor. In Jung melihat CCTV dan berkata kalau CCTV itu tidak bisa mendengar pembicaraan mereka, jadi tidak perlu cemas. Min Ho berkata itu yang selalu mereka lakukan.
Flashback, pertemuan In Jung dengan Min Ho In Jung sedang bicara di telp dengan ibunya, lalu ia diculik. In Jung dimasukkan ke dalam mobil dan dipukuli.
Min Ho melihat penculikan itu dan dia langsung mengejar mobil yang membawa In Jung dengan berlari. Min Ho mengambil jalan pintas dan berhasil menghentikan mobil. Min Ho menarik In Jung keluar dari mobil.
Mobil penculik langsung lari. Min Ho mendekati In Jung yang membungkuk ketakutan, kau tidak apa-apa? kau terluka? In Jung ketakutan dan mengira Min Ho juga orang jahat.
Min Ho : Tidak, tidak Nona, bukan aku aku bukan anggota mereka.
Min Ho merawat luka In Jung di taman.
In Jung tanya apa Min Ho tinggal di daerah sini. Min Ho berkata ia pergi jalan ke daerah ini dua kali seminggu dan memberikan saputangan untuk In Jung. Min Ho juga mengantar In Jung pulang.
In Jung : Jika aku ingin membalas kebaikanmu, bagaimana aku mengontakmu? Namaku, Shin In Jung. Min Ho : Shin In Jung, apa aku boleh meminjam ponselmu?
Min Ho memasukkan no ponselnya ke ponsel In Jung. Lalu minta In Jung masuk ke rumahnya. In Jung : Itu..di ponselku, nama apa yang harus kutulis? Min Ho : Kang Min Ho.
In Jung masih memegang sapu tangan Min Ho itu. Min Ho berkata pada In Jung kalau kontrak Haemido akan selesai dalam 4 hari. Lalu apa In Jung tahu artinya, In Jung menangis dan berkata ia mengerti.
Min Ho minta In Jung bersabar sampai mereka menyelesaikan bagian itu.
Presdir Shin menemui dokter dan dokter mendesak ayah Ji Hyun untuk melakukan operasi. Presdir menolak, ia tidak bisa melakukan-nya. Dokter : Apa kau tahu semakin ditunda maka akan semakin bahaya? Presdir Shin : Jika aku dioperasi, kau juga tidak bisa menjamin 100% kalau aku akan hidup.
Dokter mengancam akan mengatakan-nya pada Nyonya Shin. Presdir kaget, tutup mulutmu! dia bisa hidup hanya untuk Ji Hyun. Dokter berkata kalau Ji Hyun sudah tidak ada harapan lagi, dan Presdir harus tetap hidup untuk menjaga Nyonya.
Presdir marah2, kau brengsek! tutup mulutmu, apa kau ini? kau pikir kau ini Tuhan? memintaku melepaskan putriku. Dokter kesal, aku ini teman-mu dasar brengsek. Kau harus cepat dioperasi. Presdir memegang kepalanya yang semakin sakit.
Presdir menemui istrinya yang menjaga Ji Hyun. Ibu tanya apa yang dibicarakan dengan dokter Jo, tapi Ayah berkata bukan apa-apa. Ny. Shin minta Presdir ke kantor saja dan berpikir untuk memulai membicarakan tentang pertunangan Min Ho dan Ji Hyun. Apa kita harus mengakhiri pertunangan ini atau tidak.
Min Ho bertemu dengan direktur Jung dan yang lain, ia menyelesaikan urusan Haemido, mereka mulai menandatangani kontrak.
Min Ho memastikan kalau mereka tetap melaksanakan sesuai perjanjian sebelumnya, kita sudah merencanakannya sebelum pernikahan. Nilai kontraknya besar sekali, 5 Milyar Won dan 8 Milyar Won! Mereka akan mulai kerja setelah registrasi selesai.
Min Ho menemui Han Kang dan heran karena Han kang seperti down, ia berbaring di sofanya mendengarkan musik yang membuat depresi haha..
Min ho juga heran : Kenapa kau mendengarkan musik sedih seperti itu? Aku dengar Song Yi Kyung dipecat. Min Ho tanya, apa karena Song Yi Kyung dipecat maka Han Kang seperti ini?
Han Kang menyangkalnya. Dia juga minta maaf karena salah paham pada Min Ho. Min Ho menghentikannya dan tetap meminta Han Kang mengerjakan Haemido dan ingin Han kang ikut pertemuan besok pagi.
Min Ho : Kami memerlukan konsep yang unik, kami memerlukan imajinasimu. Ini tidak boleh hanya desain biasa. Hyung meskipun kau marah padaku, demi Ji Hyun, kau tetap bertanggung jawab untuk desain proyek itu. Min Ho lalu pergi. Han Kang heran, kau sudah mau pergi? Min Ho beralasan ini karena dia sibuk.
Setelah Min Ho pergi, manager Oh berkata kalau hubungan Han Kang dan Direktur Kang semakin memburuk saja. Han Kang membenarkan, dulu ketika di Amerika, dia bisa bertahan karena Min Ho. Tapi apa ini karena aku terlalu sensitif?
Oh membenarkan. Han Kang berkata kalau Paman Oh bukan pendeta, jadi jangan terlalu sering menasihati. Oh berfilosofi: Hati sebagian orang akan mudah diketahui hanya dengan sekilas pandang, tapi sebagian lagi, hatinya penuh dengan lika liku.
Min Ho masuk mobilnya dan bicara sendiri, Kang Min Ho! kau ini datang untuk memastikan apa?
Ji Hyun memandangi Yi Kyung dan ingat kata2 Scheduler yang memberinya peringatan, kalau dia hanya meminjam tubuh Yi Kyung. Scheduler : Bagaimana jika gadis ini terbangun diluar rumah? lalu apa?
Akhirnya Yi Kyung tidur juga. Ji Hyun masuk ke tubuh Yi Kyung dan mau pergi, tapi ia ingat kata2 Scheduler, jika Ji Hyun tidak hati2 apa pemilik tubuh akan mengijinkanmu menguasai tubuhnya.
JH-Kyung masuk ke dalam lagi dan mengamati wajah Yi Kyung di kaca. Kak Song Yi Kyung, kak, kenapa kau hidup seperti ini? Wajahmu sangat cantik, apa kau tidak merasa sayang? Lalu Ji Hyun ingat perkataan dokter Noh dan tahu kalau Yi Kyung punya alasan mengapa dia seperti itu.
JH-Kyung langsung menggeledah kardus2 Yi Kyung untuk mencari informasi, seperti album foto atau apalah. Tiba-tiba, JH-Kyung terjatuh, lalu Yi Kyung dalam proses terbangun, memaksa roh Ji Hyun keluar dari tubuhnya.
Roh Ji Hyun terlempar keluar. Lalu berdiri ketakutan. Yi Kyung duduk di tengah ruangan dan heran. Ia bingung, kenapa aku seperti ini? Yi Kyung menyadari kalau dia sudah tidak di tempat tidurnya lagi, lalu mengenakan baju yang lain, lalu melihat tutup kardusnya dan isi kardusnya yang berantakan.
Dokter Noh jalan mendekati apartemen Yi Kyung, ia membawa bunga mawar yang sudah kering itu.
Yi Kyung mengingat semua hal yang aneh pada dirinya selama ini, rambutnya yang tiba2 jadi bersih, mata kakinya yang terluka, ibu kost yang berkata sudah pernah ketemu dengannya, dan saat dia muntah2. Terakhir bagaimana lututnya bisa luka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar